STUDI PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK LIMBAH CANGKANG TELUR SEBAGAI BAHAN TAMBAH CAMPURAN BETON K-200

Fauziah, Ifa (2021) STUDI PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK LIMBAH CANGKANG TELUR SEBAGAI BAHAN TAMBAH CAMPURAN BETON K-200. Other thesis, Universitas Islam Lamongan.

	Text 021710065-IFA FAUZIAH - cover.pdf Download (181kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - daftar isi.pdf Download (168kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - abstrak.pdf Download (84kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab i.pdf Download (155kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab ii.pdf Download (457kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab iii.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab iv.pdf Restricted to Registered users only Download (494kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab v.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - bab vi.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB)
	Text 021710065-IFA FAUZIAH - daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB)

Abstract

Serbuk cangkang telur diperoleh dari limbah cangkang telur yang dikeringkan dan dihaluskan. Cangkang telur mengandung 94% kalsium karbonat, 1% kalium phospat, dan 1% magnesium karbonat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan serbuk limbah cangkang telur sebagai bahan tambah campur beton. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan tujuan membandingkan atau mengembangkan dari hasil penelitian yang sudah ada. Pada penelitian ini penambahan serbuk limbah cangkang telur mengalami penurunan pada kuat tekan beton K-200 kuat tekan yang diperoleh yaitu pada beton normal diperoleh 19,60 Mpa, beton dengan tambahan SCT 13% diperoleh 19,80 Mpa, beton dengan tambahan SCT 14% diperoleh 18,7 dan beton bahan tambah SCT 15% diperoleh 13,1 Mpa. Pada penelitian yang sebelumya didapat nilai rata-rata kuat tekan tertinggi pada campuran 12% yaitu 37,60 Mpa. Sedangkan pada penelitian ini hanya didapat rata-rata kuat tekan tertinggi sebesar 19,8 Mpa pada campuran SCT sebesar 13%. Sedangkan untuk kuat lentur pada beton normal diperoleh hasil 1,44 Mpa, beton dengan tambahan SCT 13% diperoleh 1,17 Mpa, beton dengan tambahan SCT 14% diperoleh 2,1 Mpa dan beton bahan tambah SCT 15% diperoleh 2,35 Mpa. Hasil tersebut belum memenuhi syarat yang ditentukan oleh kuat lentur yaitu sebesar 2,36 Mpa. Dengan demikian diharapkan pada peneltian selanjutnya dapat lebih teliti dalam melakukan proses penelitian.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	FAKULTAS TEKNIK > TEKNIK SIPIL
Depositing User:	Perpus admin UNISLA
Date Deposited:	15 Feb 2022 08:37
Last Modified:	15 Feb 2022 08:37
URI:	http://eprints.unisla.ac.id/id/eprint/253

Actions (login required)

View Item