MAITANG, AFIANA LODIA (2023) PERLINDUNGAN HUKUM KORBAN KEKERASAN TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA ( PUTUSAN Nomor 167/pid.sus/2022/PN Kgn). Other thesis, UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN.
Text
SAMPUL.pdf Download (90kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (83kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (6kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (269kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (371kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (148kB) |
|
Text
PUSTAKA .pdf Download (94kB) |
Abstract
Kekerasan dalam rumah tangga KDRT adalah segala bentuk ancaman, pelecehan dan kekrasan anatara dua orang yang terikat dalam hubungan pernikahan atau anggota keluarga lain, dan Keluarga yang harmonis adalah anggota keluarga yang mau menerima dan mengusahakan terciptantanya kebahagiaan dan kedamayan dalam keluarganya sehingga tidak terjadi konflik dalam rumah tangga. jika permasalahan yang muncul tidak dapat di selesaikan dengan baik maka dapat menjadi potensi timbulnya kekerasan dalam rumah tangga. korban kekerasan dalam Rumah Tangga atau disebut dengan KDRT adalah kebanyakan perempuan. perempuan harus mendapat perlindungan dari negara dan masyarakat agar terhindar dan bebas dari kekerasan dalam rumah tangga. oleh karena itu korban kekerasan dalam Rumah Tangga harusa dapat perlindungan secara maksimal. Kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suami terhadap istri dikategorikan sebagai perbuatan pidana karena terdapat perbuatan yang dilarang dan bersifat melanggar Hukum.sehingga perbuatan itu mengandung sanksi yang dikenakan bagi yang melanggar Hukum. Penelitain Normatif ini berusaha membahas permasalahan tentang ketentuan Pasal 44 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Dari uraian yang dikemukakan dalam latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan yaitu Bagaimana penegkan Hukum Pidana Terhadap Pelaku Kekrasan dalam rumah tangga di Indonesia? dan Apa Dasar Hukum Pengadilan Negeri Kandangan dalam Putusan Noor 167/Pid.Sus/2022/PN Kgn.Tipe Penelitian Hukum yang digunakan adalah yuridis normatif ( hukum normatif) dengan pendekatan perundang-undangan ( Satute approach) dan pendekatan konsep (conseptual approach) dari hasil penelitian dapat di simpukan bahwa Kekerasan dalam rumah tangga adalah suatu kejahatan yang sering terjadi dalam rumah tangga maka dalam rangka membrikan hukuman pidana kepada pelaku kekerasan dalam rumah tangga aparat penegakan hukum menjadikan undang-undang Nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tanggga.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Korban, Tindak Pidana kekerasan. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | FAKULTAS HUKUM > PRODI ILMU HUKUM |
Depositing User: | Perpus admin UNISLA |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 04:07 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 04:08 |
URI: | http://eprints.unisla.ac.id/id/eprint/1168 |
Actions (login required)
View Item |